Skip to main content

Air Kendi Lebih Menyehatkan - Air Oksigen Alami

Sekitar 1 bulan lalu, my wilfe tiba2 usulin untuk minum dari air kendi.  Istriku memang sering memberikan inspirasi2 untuk hidup sehat, perhatian penuh atas pendidikan anak2, dll. Nah kali ini ingin disediakan kendi untuk menum sehari-hari di rumah.

Dia bercerita saat sekolah SMA dulu di Cimahi Bandung (kotanya Sule), sepulang sekolah jika kecapaian, panas, lelah, dan pusing, sudah biasa suka mampir ke rumah tetangganya (dibelakang rumahnya) , mengetuk pintu dapur seorang nenek yg sdh tua (meninggal diusia 90 thn an) , yg sdh biasa menyediakan air minum dalam kendi. Istri saya langsung sj (karena sdh biasa) ambil gelas dan menuangkan air minum dari kendi.. rasanya dingin segar (bukan dingin kayak air kulkas), dan rebahan sebentar, badan beberapa menit jadi segar, pusing2 hilang... Begitu ceritanya... Air kendi itu katanya diminum setelah disimpan minimal 1 malam.

Saya juga teriangat saat dulu waktu masih kecil, di kampung di Sumedang, ada rumah yg menyediakan air minum di kendi yg besar di depan rumah. Air kendi tersebut disediakan bagi siapapun yang lewat sepulang dari kebun atau sawah, kepanasan, bisa menuangkan air kendi untuk diminum untuk pelepas dahaga.
Nah, saat isstriku usul air kendi lalu saya cari2 di internet artikel atau tulisan tentang kemujaraban air kendi tersebut. Dan ditemukan 2 tulisan yang cukup bagi saya untuk mengeksekusi dg membeli kendi untuk air tersebut. Lalu pergi ke pasar... wah, ternyata gak mudah cari kendi, lumayan sulit dan jarang toko yang menyediakannya. Tapi akhirnya ketemu juga setelah tanya2. Harganya untuk ukuran 1-2 liter sekitar 20 ribu rupiah.

Sekarang sudah hampir 1 bulan di rumah ada air kendi, anak-anak ternyata menyukainya, karena rarasa segar, dingin, dan secara tidak disadari menyegarkan otak juga dengan banyak mengandung oksigennya itu. Anak-anak biasanya sepulang sekolah suka lelah, pusing-pusing, setlah minum air kendi tersebut terlihat terobati dengan kesegaran air kendi tersebut.

Nah berikut ini 2 cuplikan artikel terkait manfaat air kendi tsb.

Pada artikel yang pertanya saya baca, judul  “Minum Air Matang Berisiko Gagal Ginjal”

Dalam artikel tersebut terdapat pendapat narasumber Pakar Lingkungan Universitas Indonesia, Mohammad Hasroel Thayib. Dikatakannya, jika seseorang mengonsumsi air yang mengandung radikal bebas, berbagai penyakit seperti gagal ginjal bisa muncul. Tetapi, ia tidak menyarankan untuk minum air secara mentah. Pasalnya, kata Hasroel, air mentah tidak bisa langsung dikonsumsi karena mengandung bakteri dan kuman lain.
Lalu apa solusinya? Hasroel menyarankan untuk mengendapkan air yang sudah dimasak selama dua hari dalam kendi yang terbuat dari tanah liat. Cara ini dinilai cara teraman, karena kendi bisa menyerap radikal bebas yang terkandung dalam air yang sudah dimasak.

Pada artikel yang kedua saya baca tentang bagaimana air dalam kendi jka disimpan 1-2 hari dalam kendi bisa lebih jernih, rasanya lebih dingin dan sejuk, rasanya menyegarkan. Berrbeda dengan air yang sangat dingin dari kulkas justru kurang menyehatkan.  Berikut saya cuplik dari artikel kedua tsb.
Manfaat minum air kendi yang diklaim lebih baik untuk kesehatan berasal dari bahan kendi tersebut. Kendi umumnya terbuat dari tanah liat yang dibakar, namun tidak diglasir sehingga memiliki permukaan kasar di luarnya. Akan tetapi, justru proses alami tanpa glasir (glazur) inilah yang menjadi keunggulan kendi. Tidak adanya proses pengglazuran menyebabkan pori-pori tanah liat bahan kendi tetap terbuka lebar.
Pori-pori yang lebar ini menyebabkan udara luar yang mengandung oksigen mampu menembus masuk ke dalam kendi, mempengaruhi kualitas air yang ada di dalam kendi tersebut. Karena itu, banyak orang merasa bahwa minum air kendi jauh lebih memuaskan dan membuat rasa harus terobati dengan cepat. Air kendi pada dasarnya sama dengan air kaya oksigen yang dijual dengan harga cukup mahal.
Pori-pori kendi yang tetap terbuka lebar menyebabkan air di dalamnya merembes keluar. Rembesan air yang membasahi permukaan luar kendi mengalami proses penguapan, di mana untuk proses tersebut diperlukan sejumlah kalor (panas). Kebutuhan akan kalor itulah yang diambilkan dari air yang ada di dalam kendi. Proses penyerapan kalor ini yang menyebabkan air dalam kendi menjadi dingin, lebih dingin dari pada air putih yang disimpan dalam bejana plastik atau kaca.
Berbeda dengan air dingin yang disimpan dalam kulkas, air dingin dalam kendi lebih baik untuk kesehatan tubuh, karena temperatur dinginnya adalah dingin yang alami.
Jika ada bahan asing di dalam air seperti kotoran dan mineral, bahan-bahan asing tersebut akan terserap oleh pori-pori bahan kendi sehingga berfungsi sebagai filter alami. Plus, tanah liat memiliki fungsi insulasi sehingga air yang disimpan di dalamnya menjadi sejuk dan segar, bukan dingin.

Comments

Unknown said…
Sip. Jos gandoss ...
Unknown said…
Sip. Jos gandoss ...
Unknown said…
Mantap..aku baru beli 2 hari yg lalu..
Anonymous said…
Ternyata Air dari Kendi memang menyehatkan, Hem jangan-jangan kita mudah sakit gara-gara salah dalam mengelola air. Terimakasih atas informasinya ya Pak. :-)
Anonymous said…
Ternyata Air dari Kendi memang menyehatkan, Hem jangan-jangan kita mudah sakit gara-gara salah dalam mengelola air. Terimakasih atas informasinya ya Pak. :-)
Unknown said…
Ternyata bener kenapa orang dulu sehat2 ya karena hal2 sederhana ini tapi begitu diteliti manfaatnya luar biasa
andi reymondo said…
Klo bagian luar kendi di cat pke cat minyak kira2 ada pengaruhnya ga ya...
Unknown said…
Mantap... terimakasih infonya
Unknown said…
Mksh infonya.nanti sya akan coba.
























kang munif said…
Mari bisnis kendi. daerah saya sentra pembuatan kendi

Popular posts from this blog

Apakah Prabowo akan Membalas Jokowi Pada Debat 15 Juni? #bioritmik

Ok... skarang kita akan melihat posisi bioritmik kedua capres yang akan berdebat pada tanggal 15 Juni 2014. Kita lihat grafik bioritmik Prabowo terlebih dahulu, yaitu rata2 berada di posisi positif 29% dengan rincian emosional 63%, fisik 52%, dan intelektual -28%. Posisi intelektual menjadi perhatian capres Prabowo, karena grafik nya sedang menurun dibandingkat saat debat tgl 9 Juni lalu. Kondisi ini tidak bisa dianggap sepele, karena Prabowo musti menyeiapkan diri terutama untuk membumbui jika ada pertanyaan yang diminta lebih detail dan teknis. Persiapan pengayaan materi sangat baik disiapkan dalam beberap hari seblum debat, karena pada 5 hari sebelumnya posisi intektual berada pada posisi kurva positif, namun sedang siklus menurun hingga negatif pada saat debat. Hal ini diperlukan untuk mengimbangi Jokowi yang jago jika bicara hal2 teknis, praktis ,d an detai. Termasuk menyiapkan pengetahuan terkait UU dan peraturan terkait tema debat yaitu bidang ekonimi dan sosial. Posisi e

Usia diatas 45thn? Obat herbal untuk Jantung, Liver, Stroke

Pada usia diatas 45 thn ini memang ibarat onderdil mobil sebagian sdh ada yg rusak2, karatan, longgar2, dll. Dlm tubuh kitapun bisa dibayangkan, 45 thn fisik kita gunakan untuk beraktifitas dari yg ringan hingga yg berat2, begitu juga alat pencernaan digunakan untuk menggiling makanan berpuluh2 tahun. Bisa kita bayangkan, betapa akan kotor, dan tumbuh seprti lumut2, mungkin berupa lemak yg nempel di usus, nempel di pembuluh darah, di lapisan kulit, dll. Belum lagi makanan, minuman, atau menghisap yg mengandung racun2 dan semua masuk ke dlm tubuh kita. Mobil sj buatan manusia, sejak kita beli ada aturan untuk diservice setiap 5000 meter, atau per 3 bulan. Dan mobil kita dlm 5 thn sj sdh berkurang kemampuannya. Bedanya dg tubuh kita yg disiptakan Allah SWT, dimana diperlengkapi dg berbagai kemampuan untuk menetralisir racun, melawan berbagai penyakit yg masuk virus, bakteri, dll, melalui sistem kekebalan tubuh yg luar biasa. Buktinya hingga umur kita 45 thn ini msh fit oleh kita semua