Skip to main content

KEGAGALAN SERING KALI DIRENCAKAN SENDIRI

Sebagian besar diantara kita jika terjadi kegagalan dalam besbisnis, dalam pendidikan, keluarga, bermasyarakat, bekerja, berteman, dan lain-lain sering kali menyalahkan pihak diluar diri sendiri. Biasanya jika seorang pemimpin menyalahkan anak buahnya atau karyawannya, jika berbisnis menyalahkan partner, kompetitor, modal, dan lain-lain.

Padahal, kegagalan itu sebenarnya sebagian kecil atau besar disebabkan oleh diri sendiri, bahkan secara tidak sadar telah direncanakan. Ah ... ada-ada saja, masa direncanakan? Gak percaya ? Begini buktinya, jika kita gagal dalam mempersiapkan suatu event, maka itu berarti kita telah mempersiapkan/merencanakan kegagalan.
Bahkan yang sering terjadi kita tidak sadar, kalau kita sering merencakana kegagala tersebut. MAsih tidak percaya? Coba renungkan. Kita kan tahu, kalau terlambat itu tidak baik, tapi kenapa sering terlambat dalam segala hal? Lagi , nih... Kita tahu, lalai itu tidak baik, tapi kenapa kita sering kali lalai dan menunda-nunda pekerjaan. Juga kita tahu jika marah-marah atau menyinggung orang lain itu tidak baik, tapi kenapa kita sering kali menyinggung atau marah-marah orang lain, padahal belum tentu yang salah atau keliru itu orang lain.


Nah, singkat cerita. Mungkin ada pertanyaan: Mengapa kita suka lalai, terlambat, tidak sadar, marah-marah, dll? Ingin tahu jawabannya? K a r e n a, kita termasuk makhluk yang secara takdir terdapat kecendernga salah dan benar. Dan biasanya, kita jarang sekali mengenal kesalahan dan kelemahan-kelemahan kita sendiri. ITU NAMANYA BLIND SPOT atau Titik buta atau titik gelap dalam diri. Blind spot tentunya bagi mereka yang sudah sering melakakukan kebaikan, orang sukses, tapi tetap terdapat titik-titik buta (kelemahan). Nah, bayangkan jika kita termasuk yang belum sukses, sering gagal, sering meyinggung orang lain, maka sudah jelas, itu berarti terdapat BLIND HOLE atau BLIND SIDE.

Wah .. wah, kalo gitu gawat donk! Nggak juga sih, mungkin pertanyaan cerdasnya, bagaimana untuk menghilangkan titik atau lubang, atau sisi lemah kita? Pertanyaan sangat canggih, tapi jawabannya mudah sekali alias cetek, yaitu titik lemah tersebit tidak mungkin dihilangkan semuannya. TAPI ada caranya agar kita bisa menutupi BLIND SPOT tersebut, yaitu kita harus punya sahabat, teman dekat, asisten, penasehat, pendamping, wakil, dan sejenisnya yang dapat melihat titiktitik buta tadi. Maka bersiaplah untuk selalu terbuka atas masukan, atau nasihat, atau kritik dari teman atau sahabat kita. Karena Diri sendiri ditakdirkan tidak dapat untuk melihat dan mengenali titik-titik kelemahan diri sendiri. Maka orang lianlah yang mampu mengamati dan melihat titik lemah kita.

Akhir ceritanya, bahwa materi ini pernah dibawakan pada acara Motivasi dan Bisnis di Radio Sipatunan Pemda Koat Bogor 89,4 FM. ... Akhirnya, kita jangan marah jika ada teman, sahabat, istri, suami, membrikan masukan, nasihat, atau kritik.
Semoga bermanfaat.
JJ TRIHARJA

Comments

Popular posts from this blog

Air Kendi Lebih Menyehatkan - Air Oksigen Alami

Sekitar 1 bulan lalu, my wilfe tiba2 usulin untuk minum dari air kendi.  Istriku memang sering memberikan inspirasi2 untuk hidup sehat, perhatian penuh atas pendidikan anak2, dll. Nah kali ini ingin disediakan kendi untuk menum sehari-hari di rumah. Dia bercerita saat sekolah SMA dulu di Cimahi Bandung (kotanya Sule), sepulang sekolah jika kecapaian, panas, lelah, dan pusing, sudah biasa suka mampir ke rumah tetangganya (dibelakang rumahnya) , mengetuk pintu dapur seorang nenek yg sdh tua (meninggal diusia 90 thn an) , yg sdh biasa menyediakan air minum dalam kendi. Istri saya langsung sj (karena sdh biasa) ambil gelas dan menuangkan air minum dari kendi.. rasanya dingin segar (bukan dingin kayak air kulkas), dan rebahan sebentar, badan beberapa menit jadi segar, pusing2 hilang... Begitu ceritanya... Air kendi itu katanya diminum setelah disimpan minimal 1 malam. Saya juga teriangat saat dulu waktu masih kecil, di kampung di Sumedang, ada rumah yg menyediakan air minum ...

Apakah Prabowo akan Membalas Jokowi Pada Debat 15 Juni? #bioritmik

Ok... skarang kita akan melihat posisi bioritmik kedua capres yang akan berdebat pada tanggal 15 Juni 2014. Kita lihat grafik bioritmik Prabowo terlebih dahulu, yaitu rata2 berada di posisi positif 29% dengan rincian emosional 63%, fisik 52%, dan intelektual -28%. Posisi intelektual menjadi perhatian capres Prabowo, karena grafik nya sedang menurun dibandingkat saat debat tgl 9 Juni lalu. Kondisi ini tidak bisa dianggap sepele, karena Prabowo musti menyeiapkan diri terutama untuk membumbui jika ada pertanyaan yang diminta lebih detail dan teknis. Persiapan pengayaan materi sangat baik disiapkan dalam beberap hari seblum debat, karena pada 5 hari sebelumnya posisi intektual berada pada posisi kurva positif, namun sedang siklus menurun hingga negatif pada saat debat. Hal ini diperlukan untuk mengimbangi Jokowi yang jago jika bicara hal2 teknis, praktis ,d an detai. Termasuk menyiapkan pengetahuan terkait UU dan peraturan terkait tema debat yaitu bidang ekonimi dan sosial. Posisi e...

Kisah Rasulullah 3a : Hubungan Bangsa Arab dengan Bangsa-Bangsa Sekitarnya

Hubungan Bangsa Arab dengan Bangsa-Bangsa Sekitarny a Banyak orang mengira bangsa Arab pada masa jahiliah hidupnya terpencil, tidak dikenal oleh dunia. Dugaan itu amatlah keliru. Sejak zaman dahulu bangsa Arab telah mempunyai hubungan dengan bangsa-bangsa yang berdekatan melalui perdagangan. Senenanjung Arabia merupakan lalu lintas perdagangan yang sangat penting antara negri-negri di timur dan barat. Melalui perdagangan tersebut terjadi penyerapan kebudayaan dan peradaban Rumawi dan Persia juga pengenalan bahasa antar negara sebagai sarana komunikasi. Hubungan lain terjadi setelah terdapat dua kesultanan di perbatasan Persia yaitu Kesultanan Hirah, dan di perbatasan Syam kesultanan Bani Ghassan. Agama-agama di Negeri Arab Sebelum Islam Sebelum agama Islam datang di kawasan Arabia telah terdapat beberapa agama yang datang dari luar Arabia yaitu Yahudi, Nasrani, Majusi, dan Paganisme (keberhalaan). Agama asli yang dipeluk masyarakat Arab sejak dahulu adalah agama yang dibawakan oleh Nab...