Skip to main content

Indonesia harus segera mandiri

Indonesia adalah sebuah negara yang diberikan kelebihan dibandingkan negara lain. Sumber daya alam yang telah disediakan oleh Sang Pencipta sungguh berlimpah. Lupakan berbagai rintangan masa lalu, lupakan berbagai permasalahan yang menimpa negeri ini, kemiskinan, hutang luar negeri, ketergantungan negara lain, korupsi yang tidak pernah berujung di berbagai lini, harga-harga naik, kematian akibat kurang gizi, pilkada ricuh, dan lain-lain. Inilah cara yang ingin penulis ajukan, mari kita ubah fikiran yang selama ini dipenuhi dengan berbagai permasalahan MENJADI FIKIRAN PRODUKTIF ke arah kemakmuran dan kemandirian bangsa.

Coba perhatikan, apa yang tidak ada di negeri ini? lautan luas dengan berbagai isinya yang berlimpah, ikan, mutiara, dan sumber alam lainnya. Bumi dan hutan luas dan subur, berbagai hasil tambang bumi ada di negeri kita ini, hutan dan kebun sangat luas. Semua adalah sumber alam yang keberadaannya GRATIS sudah ada sejak dahulu negeri ini ada. Kita tidak perlu menimbun pantai/laut seperti Singapura agar daratannya bertambah luas. Pulau kita saja masih berlebihan dan tidak terurus semua.

Mari mulai saat ini, kita semua sebagai bangsa Indonsia di level manapun, mulai mengubah fikiran ke arah untuk maju, makmur, kehidupan yang lebih baik, dan mandiri. Kondisi yang sudah terlanjur biarkan terjadi, jika negara kita punya hutang luar negeri, mari fikiran pada pengelola negeri ini ubah ke arah untuk menggali potensi yang ada di Indonesia dan dihasilkan uang. Nah dari hasil itulah, hutang dapat kita lunasi.

Semua disiplin ilmu dan latarbelakang keahlian harus difokuskan untuk menggali potensi sendiri dari sumber daya yang tersedia untuk selanjutnya diolah sehingga menjadi bernilai untuk menghasilkan devisa negara. Laut dan isinya adalah potensi sumber daya alam yang sangat berlimpah. Ikan laut dapat dioleh menjadi produk siap saji makanan kalengan. Nilai jualnya akan lebih tinggi jika dibandingkan dengan hanya menjual ikan mentah ke luar negeri. Hutan dan isi bumi masih dapat dieksplorasi secara labih baik, agar memberikan income setinggitinginya bagi kepentingan bangsa dan negara.

Beberapa proyek yang dikerjasamakan dengan pihak asing jika bagi hasil untuk Indonesia lebih kecil, harus segera diperbaharui atau diambil alih, agar sebesar-besarnya untuk pendapatan negera.

Secara individu dan kelompok-kelonpok kecil untuk skup mikro, sebaiknya mulai melakukan usaha dan upaya untuk menghasilkan sendiri income, yang sudah bekerja agar ditingkatkan produktifitasnya. Bagi para pemimpin harus segera bersiap memperkuat jajaran pejabatnya di masing-masing pemerintahan atau di perusahaan swasta untuk lebih mengutakan menghasilkan produksi dalam negeri yang bernilai jual tinggi dan kompetitp. Setiap pemerintah daerah agar didirkan pusat kajian dan menyiapkan produk-produk unggulan yang laku dijual baik di dalam negeri maupun luar negeri. Pacu potensi dan semangat untuk maju, sehingga bangsa Indonesia yang hidup di negeri yang subur dan berlimpah tidak ada yang hidupnya kelaparan. Bangsa Indonesia sangat pantas untuk kaya, karena hidup di negeri yang kaya raya dengan berbagai sumber daya alam.

Malu dan sedih rasanya, sebagian perusagaan strategis seperti Indosat, Telkomsel yang mampu mencetak keuntungan miliaran bahkan triliunan dibeli oleh Singapore yg luasnya hanya 692.7 km persegi, atau 0,036% dari luas Indonesia (1,9 juta km persegi lebih). Begitu juga negera Jepang yang memiliki luas 377,835 km persegi atau 19% luas Indonesia, tetapi mampu menguasai pasar berbagai jenis kendaraan di Indonesia dan Negara lain.

Sekali lagi Indonesia memiliki potensi yang tidak dimiliki Negara lain, semestinya mampu memproduksi produk dalam negeri yang mampu untuk di export. Mari kita bersama-sama gelorakan di tempat masing-masing agar kita semua menjadi bangsa yang mandiri dan makmur. Maka jika semangat dan fikiran ini ada pada diri setiap bangsa Indonesia, maka kita dapat dipastikan akan maju, dan mampu mandiri, serta otomatis rakyatnya sejahtera. Hutang bisa terbayarkan, harga-harga kebutuhan naik seberapapun, yang penting mampu membelinya atau mendapatkannya. Mari kita nikmati kekayaan neger akita ini yang dianugrahkan oleh Tuhan Yang Maha Kaya, jangan disia-siakan, jangan sampai Sang Pencipta mengambil kembali kekayaan yang telah diberikan dengan berbagai bencana dan kerusakan. 10 tahun ke depan, bangsa Indonesia harus mampu mandiri. Oleh karena itu, mari kita cari pemimpin yang memiliki visi dan misi serta orientasi ke arah Indonesia mandiri dan makmur. Semoga bermanfaat. (JT)

Comments

Popular posts from this blog

Air Kendi Lebih Menyehatkan - Air Oksigen Alami

Sekitar 1 bulan lalu, my wilfe tiba2 usulin untuk minum dari air kendi.  Istriku memang sering memberikan inspirasi2 untuk hidup sehat, perhatian penuh atas pendidikan anak2, dll. Nah kali ini ingin disediakan kendi untuk menum sehari-hari di rumah. Dia bercerita saat sekolah SMA dulu di Cimahi Bandung (kotanya Sule), sepulang sekolah jika kecapaian, panas, lelah, dan pusing, sudah biasa suka mampir ke rumah tetangganya (dibelakang rumahnya) , mengetuk pintu dapur seorang nenek yg sdh tua (meninggal diusia 90 thn an) , yg sdh biasa menyediakan air minum dalam kendi. Istri saya langsung sj (karena sdh biasa) ambil gelas dan menuangkan air minum dari kendi.. rasanya dingin segar (bukan dingin kayak air kulkas), dan rebahan sebentar, badan beberapa menit jadi segar, pusing2 hilang... Begitu ceritanya... Air kendi itu katanya diminum setelah disimpan minimal 1 malam. Saya juga teriangat saat dulu waktu masih kecil, di kampung di Sumedang, ada rumah yg menyediakan air minum ...

Kisah Rasulullah 3a : Hubungan Bangsa Arab dengan Bangsa-Bangsa Sekitarnya

Hubungan Bangsa Arab dengan Bangsa-Bangsa Sekitarny a Banyak orang mengira bangsa Arab pada masa jahiliah hidupnya terpencil, tidak dikenal oleh dunia. Dugaan itu amatlah keliru. Sejak zaman dahulu bangsa Arab telah mempunyai hubungan dengan bangsa-bangsa yang berdekatan melalui perdagangan. Senenanjung Arabia merupakan lalu lintas perdagangan yang sangat penting antara negri-negri di timur dan barat. Melalui perdagangan tersebut terjadi penyerapan kebudayaan dan peradaban Rumawi dan Persia juga pengenalan bahasa antar negara sebagai sarana komunikasi. Hubungan lain terjadi setelah terdapat dua kesultanan di perbatasan Persia yaitu Kesultanan Hirah, dan di perbatasan Syam kesultanan Bani Ghassan. Agama-agama di Negeri Arab Sebelum Islam Sebelum agama Islam datang di kawasan Arabia telah terdapat beberapa agama yang datang dari luar Arabia yaitu Yahudi, Nasrani, Majusi, dan Paganisme (keberhalaan). Agama asli yang dipeluk masyarakat Arab sejak dahulu adalah agama yang dibawakan oleh Nab...

Benarkah #Bioritmik Lebih Positif, Capres Berpotensi Menang Pemilu? SBY, Obama Menang ...

Halo saudara2 ku sebangsa setanah air... Ini ada fakta2 korelasi antara hitungan bioritmik dengan pemenangan Pemilu. ulasan berikut ini entah kebetual atau ada korelasinya antara #bioritmik seseorang dg kemenangan atau keberuntungan dalam Pemilu Presiden. Saya sendiri gak setuju 100% ada korelasi antara hitungan biritmik dengan kepastian kemenangan capres dlm suatu Pemilu. Namun hitungan #bioritmik ini lebih sering sy gunakan untuk kontrol warning, dan penyikapan, dan persiapan diri dlm menghadapi event2 penting, seprti debat, tampil, atau ada pekerjaaan berat seperti pencapresan saat ini. Saya mulai dari melihat #bioritmik Pemilu Amerika 6 Nov 2012 antara Obama vs Mitt Romney. Berikut grafik #bioritmik kedua capres tersebut, jika dihitung saat Pemilu. Terlihat Obama memiliki rata2 bioritmik 3% dengan rincian emosional -78%, fisik 0%, dan intekentual 87%. Rata2 bioritmik Obama ini lebih positif daripada Romney yg berada pada posisi -51%, dengan rincian emosional 23%, fisik -81%, ...